Sejak kapan gabung dengan team ui/ux desainer di energeek . . .
Pengalaman jadi junior ui/ux desainer di energeek . . .
Selama ini uda belajar apa aja . . .
Yaps, sebelumnya kenalin dulu, nama saya Ulfa 20 tahun (kalo ngga salah sih). Saya masih mahasiswa aktif di salah satu kampus swasta di surabaya angkatan 2016.
Sejak kapan gabung di energeek . . . , baru september 2018 kemarin, masih baru banget. Dulu apply portfolio dadakan, lagi libur mampir warkop temen numpang wifi, ngga sengaja ngeliat info loker di sosmed, coba-coba apply, ternyata dipanggil (padahal uda lupa kalo pernah apply) dan sampai diterima.
Pengalaman . . . , pengalaman yang didapat dari energeek banyak banget, dari sebelumnya saya hanya bikin website application saja itupun mockupnya dari template yang free dan selalu mengabaikan javascript (tau makek aja pokoknya). Nah ketika di energeek beda banget, aku sendiri di junior ui/ux desainer di energeek tools yang biasa dipakai itu ada trello, adobe photoshop, adobe illustrator, wordpress, laravel dan yang lainnya.
Kalo adobe photoshop dan illustrator itu memang biasa saya pakai, nah kalo trello wordpress dan laravel itu baru banget buat aku belum pernah pakai, jadi pengalaman banget pakai itu. Kalo membuat mockup website application pakai framework laravel ada namanya customize. Customnya uda pasti auto ketemu javascript, dari situ jadi banyak belajar javascript.
Sampai dengan sekarang uda belajar apa aja . . . mulai dari cara customize dan belajar laravel yang sudah dijelaskan sebelumnya, banyak sekali hal-hal baru seperti bikin mockup android menggunakan aplikasi adobe xd, adobe xd itu hal baru buat aku karena belum pernah pakai dan taunya bikin tampilan android itu ngoding di android studio.
WordPress itu juga baru buat aku, sebelumnya belum pernah pakai wordpress. Belajar banyak banget menggunakan wordpress mulai dari nol sampai jadi portfolio pertama pakai wordpress itu website profile bappeko, karena setiap hal baru adalah challenge, banyak belajar dan selesaikan.
Nah kira-kira seperti itu gambaran singkat keseharian saya menjadi junior ui/ux desainer di energeek. Ngga boleh berhenti belajar research karena teknologi selalu berkembang banyak banget model desain diluar sana. Sampai dengan sekarang juga saya masih belajar, energeek sangat men-support untuk belajar, selalu ada waktu untuk belajar.
Belajar – Lakukan – Selesaikan